Ruang Lingkup Analisis Makroekonomi
Hal-hal yang
disampaikan :
} Hal-hal pokok yang di analisis dalam teori
mikroekonomi dan makroekonomi
} Masalah-masalah pokok yang dihadapi
perekonomian yaitu :
◦
Masalah
pertumbuhan ekonomi
◦
Masalah
ketidakstabilan kegiatan ekonomi
◦
Masalah
pengangguran
◦
Masalah
inflasi
◦
Masalah
neraca perdagangan dan neraca pembayaran
} Indikator kegiatan ekonomi :
◦
Pendapatan
nasional, tingkat pertumbuhan dan pendapatan per kapita.
◦
Jumlah
tenaga kerja, kesempatan kerja dan pengangguran
◦
Indeks
harga dan inflasi
◦
Kedudukan
neraca perdagangan, neraca pembayaran dan kurs valuta asing
} Tujuan-tujuan melaksanakan kebijakan
ekonomi
} Bentuk-bentuk kebijakan ekonomi
} Mikroekonomi lebih menitikberatkan kepada
analisis mengenai masalah membuat pilihan untuk :
◦
Mewujudkan
efisiensi dalam penggunaan sumber-sumber daya (resources)
◦
Mencapai
kepuasan maksimum
} Sedangkan analisis-analisis dalam
makroekonomi menerangkan
◦
Bagaimana
segi permintaan dan penawaran menentukan tingkat kegiatan dalam perekonomian
◦
Masalah-masalah
utama yang selalu dihadapi setiap perekonomian
◦
Peranan
kebijakan dan campur tangan pemerintah untuk mengatasi masalah ekonomi yang
dihadapi
} Mikroekonomi lebih menitikberatkan kepada
analisis mengenai masalah membuat pilihan untuk :
◦
Mewujudkan
efisiensi dalam penggunaan sumber-sumber daya (resources)
◦
Mencapai
kepuasan maksimum
} Sedangkan analisis-analisis dalam
makroekonomi menerangkan
◦
Bagaimana
segi permintaan dan penawaran menentukan tingkat kegiatan dalam perekonomian
◦
Masalah-masalah
utama yang selalu dihadapi setiap perekonomian
◦
Peranan
kebijakan dan campur tangan pemerintah untuk mengatasi masalah ekonomi yang
dihadapi
} Isu utama yg dianalisis dalam teori
mikroekonomi:
◦
Dalam
kegiatan memproduksi barang dan jasa
◦
Dalam
kegiatan menggunakan barang dan jasa
} Tiga pertanyaan yg dikemukakan dalam teori
mikroekonomi
◦
Apakah
jenis-jenis barang dan jasa yg harus diproduksikan ?
◦
Bagaimanakah
cara memproduksi berbagai barang dan jasa yg dibutuhkan tersebut ?
◦
Untuk
siapakah berbagai barang dan jasa tersebut diproduksikan ?
Faktor-faktor apakah yg
menentukan tingkat kegiatan ekonomi suatu negara dalam periode waktu tertentu
Ø Mengapa setiap negara menghadapi masalah
pengangguran, yg ada kalanya semakin lama semakin buruk keadaannya ?
Ø Mengapa masalah kenaikan harga-harga
berlaku, yg sering kali diikuti oleh masalah pengangguran yg cukup serius
Ø Mengapa berbagai perekonomian tidak
mengalami pertumbuhan yg sama cepatnya
Ø Mengapa kegiatan perekonomian tidak
mengalami perkembangan yg stabil yaitu adakalanya ia cepat berkembang, tetapi
pada periode lain ia mengalami
perkembangan yg lambat atau kemunduran?
Ø Ahli-ahli ekonomi klasik menyadari bahwa
ketidak stabilan dalam perekonomian menyebabkan pertumbuhan ekonomi lambat atau
kemunduran ekonomi dan pengangguran. Akan tetapi, masalah tersebut hanya
sementara saja. Sistem pasar bebas akan membuat penyesuaian-penyesuaian
yg menyebabkan masalah tersebut akan lenyap dengan sendirinya dan
pertumbuhan ekonomi akan berlangsung kembali.
Ø Pada tahun 1929-1932 terjadi kemunduran
ekonomi di seluruh dunia, yg bermula dari kemerosotan ekonomi Amerika Serikat.
Periode ini dinamakan The Great Depression. Seperempat dari tenaga kerja di
Amerika Serikat menganggur dan pendapatan nasionalnya mengalami kemerosotan yg
tajam.
Ø Kemunduran ekonomi tersebut menimbulkan
kesadaran kepada ahli-ahli ekonomi bahwa mekanisme pasar tidak dapat
secara otomatis menimbulkan pertumbuhan ekonomi yg teguh dan tingkat penggunaan
tenaga kerja penuh.
Ø Kemunduran ekonomi tersebut mendorong John
Maynard Keynes (Ekonom Inggris) mengemukakan pandangan yg menjadi landasan
teori makroekonomi modern yg berjudul The General Theory of Employment,
Interest and Money (1936).
Ø Keynes berpendapat bahwa “pengeluaran
agregat, yaitu perbelanjaan masyarakat ke atas barang dan jasa, adalah faktor
utama yg menentukan tingkat kegiatan ekonomi yg dicapai suatu negara”.
Ø Kemudian “bahwa sistem pasar bebas
penggunaan tenaga kerja penuh tidak selalu tercipta dan diperlukan usaha dan
kebijakan pemerintah untuk menciptakan tingkat penggunaan tenaga kerja penuh
dan pertumbuhan ekonomi yg teguh”.
Ø Faktor-faktor apakah yg menentukan tingkat
kegiatan suatu perekonomian?
Ø Mengapa pertumbuhan ekonomi tidak selalu
teguh ?
Ø Mengapa kegiatan ekonomi tidak berkembang
dengan stabil ?
Ø Mengapa pengangguran dan kenaikan
harga-harga selalu berlaku ?
Ø Analisis mengenai penentuan tingkat
kegiatan ekonomi yg dicapai suatu perekonomian merupakan bagian terpenting dari
analisis makroekonomi.
Ø Analisis ini menunjukkan bagaimana
pengeluaran agregat (permintaan agregat) dan penawaran agregat akan menentukan
tingkat kegiatan suatu perekonomian dalam suatu periode tertentu dan pendapatan
nasional/produksi nasional yg tercipta.
Komponen dari
pengeluaran agregat :
Ø Pengeluaran konsumsi rumah tangga
Ø Investasi perusahaan perusahaan
Ø Pengeluaran konsumsi dan investasi
pemerintah
Ø Ekspor (pembelian barang buatan dalam
negeri oleh penduduk negara-negara lain)
Analisis mengenai tingkat
kegiatan dalam perekonomian dibedakan dalam bentuk abstraksi dan penyederhanaan
:
Ø Analisis penentuan kegiatan perekonomian
yg memisalkan bahwa harga tetap dan suku bunga tetap
Ø Analisis penentuan kegiatan perekonomian
yg memisalkan harga mengalami perubahan
Ø Analisis penentuan kegiatan ekonomi yg
memisalkan harga dan suku bunga mengalami perubahan.
Analisis mengenai tingkat
kegiatan dalam perekonomian dibedakan dalam bentuk abstraksi dan penyederhanaan
:
Ø Analisis penentuan kegiatan perekonomian
yg memisalkan bahwa harga tetap dan suku bunga tetap
Ø Analisis penentuan kegiatan perekonomian
yg memisalkan harga mengalami perubahan
Ø Analisis penentuan kegiatan ekonomi yg
memisalkan harga dan suku bunga mengalami perubahan.
Aspek penting yg menjadi titik
tolak analisis dalam teori makroekonomi adalah pandangan bahwa sistem pasar
bebas tidak selalu dapat mewujudkan :
Ø Tenaga kerja penuh
Ø Kestabilan harga-harga
Ø Pertumbuhan ekonomi yg teguh
Setiap perekonomian akan selalu
menghadapi masalah pengangguran, kenaikan harga-harga dan pertumbuhan ekonomi
yg tidak teguh.
Ø Masalah pertumbuhan ekonomi
Ø Masalah ketidakstabilan kegiatan ekonomi
Ø Masalah pengangguran
Ø Masalah inflasi
Ø Masalah neraca perdagangan dan neraca
pembayaran
Ø Definisi : Perkembangan kegiatan dalam
perekonomian yg menyebabkan barang dan jasa yg diporduksikan dalam masyarakat
bertambah.
Masalah Pengangguran
} Pengangguran adalah : suatu keadaan dimana
seseorang yg tergolong dalam angkatan kerja ingin mendapatkan pekerjaan tetapi
belum dapat memperolehnya.
} Faktor utama yg menimbulkan pengangguran
adalah kekurangan pengeluaran agregat. Para pengusaha memproduksi barang dan
jasa dengan maksud mencari keuntungan. Keuntungan diperoleh dari penjualan
produk. Semakin besar permintaan semakin banyak produk yg diwujudkan. Kenaikan
produksi akan menambah penggunaan tenaga kerja.
} Dengan demikian terdapat hubungan yg erat
diantara tingkat pendapatan nasional yg dicapai dengan penggunaan tenaga kerja
yg dilakukan, semakin tinggi pendapatan nasional, semakin banyak penggunaan
tenaga kerja dalam perekonomian.
Masalah
Inflasi
} Inflasi : suatu proses kenaikan
harga-harga yg berlaku dalam suatu perekonomian. Tingkat inflasi (persentase
pertambahan kenaikan harga) berbeda dari satu periode ke periode yg lain dan
berbeda pula dari satu negara ke negara yg lain.
Faktor-faktor
penyebab inflasi
} Tingkat pengeluaran agregat yg melebihi
kemampuan perusahaan-perusahaan untuk menghasilkan barang dan jasa
} Pekerja-pekerja di berbagai kegiatan
menuntut kenaikan upah
} Kenaikan harga barang-barang yg diimpor
} Penambahan uang yg berlebihan tanpa
diikuti oleh penambahan produksi dan penawaran barang
} Kekacauan politik dan ekonomi
Ketidakseimbangan
neraca pembayaran
} Kegiatan ekspor impor merupakan bagian
penting dari kegiatan perekonomian suatu negara. Istilah perekenomian terbuka
artinya perekonomian ini mempunyai hubungan ekonomi dengan negara lain terutama
dilakukan dengan menjalankan ekspor impor
} Aliran modal investasi juga berlaku
diantara berbagai negara
} Ketidakseimbangan ekspor dan impor dan
aliran keluar/masuk modal dapat menimbulkan masalah serius terhadap kestabilan
suatu perekonomian.
KESTABILAN
KURS VALUTA ASING
} Kurs menunjukkan banyaknya uang dalam
negeri yg diperlukan untuk membeli satu unit valuta asing tertentu.
} Salah satu faktor penting yg mempengaruhi
kurs valuta asing adalah neraca keseluruhan.
} Neraca keseluruhan yg defisit cenderung
menaikkan kurs valuta asing,
} Neraca keseluruhan surplus dan cadangan
valuta asing yg dimiliki negara terus menerus bertambah jumlahnya, nilai valuta
asing akan bertambah murah.
TUJUAN
KEBIJAKAN MAKROEKONOMI
} Menstabilkan Kegiatan Ekonomi
} Penggunaan Tenaga Kerja Penuh Tanpa
Inflasi
} Menghindari Masalah Inflasi
} Mewujudkan Pertumbuhan Ekonomi yg kuat
} Mengukuhkan Neraca Pembayaran dan Kurs
Valuta Asing
BENTUK-BENTUK
KEBIJAKAN MAKROEKONOMI
} Kebijakan Fiskal
} Kebijakan Moneter
} Kebijakan Segi Penawaran
Kebijakan Fiskal
meliputi langkah-langkah
pemerintah membuat perubahan dalam bidang perpajakan dan pengeluaran pemerintah
dengan maksud untuk mempengaruhi pengeluaran agregat dalam perekonomian
BENTUK-BENTUK
KEBIJAKAN MAKROEKONOMI
Kebijakan Moneter
meliputi langkah-langkah
pemerintah yg dilaksanakan oleh Bank Sentral untuk mempengaruhi (merubah)
penawaran uang dalam perekonomian atau merubah suku bunga, dengan maksud untuk
mempengaruhi pengeluaran agregat.
Kebijakan Segi Penawaran
Bertujuan utk mempertinggi
efisiensi kegiatan perusahaan-perusahaan sehingga dapat menawarkan
barang-barangnya dengan harga yg lebih murah atau dengan mutu yg lebih baik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar